Hot Posts

6/recent/ticker-posts

Laporan Traceability Analisa Ammonium pada Hasil AAA

Laporan Traceability Analisa Ammonium pada Hasil AAA

Judul: Klarifikasi Interpretasi Puncak NH₃ dalam Analisa Amino Acid Analyzer (AAA)
Metode Acuan: EP 2.2.56 (Amino Acid Analysis – Ninhydrin Positive Substances)



1. Latar Belakang

Dalam proses analisa asam amino menggunakan metode Amino Acid Analyzer (AAA) berbasis ion-exchange chromatography dengan deteksi ninhidrin, ditemukan adanya puncak dengan label “NH₃” pada kromatogram dengan waktu retensi (RT) sekitar 25,598 menit. Hal ini menimbulkan pertanyaan apakah puncak tersebut merepresentasikan amonia (NH₃) atau ammonium (NH₄⁺).


2. Prinsip Analisa

  • Metode AAA mendeteksi senyawa yang bereaksi dengan ninhidrin (ninhydrin-positive substances).
  • Dalam kondisi analisa (fase berair dengan buffer ion-exchange pada pH asam hingga netral), amonia bebas (NH₃) tidak stabil. Molekul NH₃ akan terprotonasi menjadi ammonium (NH₄⁺).
  • Senyawa yang sebenarnya terdeteksi oleh sistem adalah bentuk NH₄⁺, walaupun perangkat lunak instrumen menampilkan label puncak sebagai “NH₃”.


3. Hasil Analisa

  • RT puncak: 25,598 menit
  • Label instrumen: NH₃
  • Interpretasi sebenarnya: Ammonium (NH₄⁺)
  • Kuantifikasi: Dilakukan dengan membandingkan area puncak terhadap larutan standar ammonium (misalnya NH₄Cl) sesuai ketentuan metode.


4. Traceability

  • Metode mengacu pada European Pharmacopoeia (EP) 2.2.56, di mana ammonium termasuk golongan senyawa “ninhydrin-positive substances”.
  • Pada sistem AAA, “NH₃” adalah istilah konvensional untuk menyebut puncak ammonium.
  • Dengan demikian, semua data konsentrasi yang keluar dari puncak “NH₃” harus ditafsirkan sebagai kandungan ammonium.


5. Kesimpulan

  • Puncak “NH₃” pada kromatogram hasil AAA bukanlah gas amonia bebas, melainkan ion ammonium (NH₄⁺).
  • Label “NH₃” hanya merupakan notasi perangkat lunak, sedangkan hasil analisa secara ilmiah harus dilaporkan sebagai ammonium.
  • Data ini dapat digunakan untuk verifikasi kualitas produk serta investigasi komplain terkait kandungan ammonium.



Post a Comment

0 Comments